Jumat, 12 Juni 2009

RINDU UNTUK BIDADARIKU


RINDU UNTUK BIDADARIKU
Abu jundi Al-Kalimantani

Dindaku
Malam ini ku kembali teringat padamu
Kutatap dekstop leptopku
Terlihat indah wajah manismu
Pengobat rindu penawar rasa

Cintaku
Jikalau berpisah adalah cara
Yang Allah ajarkan pada kita
Agar lebih paham tentang cinta
Agar lebih terasa dalamnya lautan rindu
Maka daku ikhlas menerimanya

Sayangku
Kini kurasakan
Betapa cinta yang Allah hujamkan
Begitu dalam mengikat jiwa
Betapa rindu yang Allah hadirkan
Begitu kuat merengkuh asa
Hingga hari-hari perjuangan ini
Sekaligus hari-hari penantian ini
Begitu berat tuk kulewati

Belahan jiwaku
Kutahu rasa yang kau derita
Begitu juga yang kurasakan
Belitan rindu
Tuk segera bertemu
Bayangan wajahmu
Senyum manismu
Atau tangismu
Atau marahmu
Atau tawamu
Yah inilah bab dunia
Salah satu kenikmatan yang Allah karuniakan
Bagi jiwa yang mencinta karenaNya

Bidadariku
Yakinlah dan bersabarlah
Bukankah saling merindukannya kita
Atau saling mencintainya kita
Atau saling mengharap pertemuannya kita
Atau saling mendoakanya kita
Semua adalah pahala disisiNya
Semua adalah ibadah di hadapanNya
Dan kuberharap kan berbuah syurga

Ya Allah
Kala Engkau ajarkan pada hamba
Derita rindu dalam cinta
Dalam ikatan murni karenaMu
Maka ajarkan pula pada hamba
Tenangnya sabar dalam ketabahan
Nikmatnya tegar dalam penantian

Semoga diri ini
Kan menjadi diri yang memahami
Hakikat cinta yang sebenarnya
Semoga bidadari yang Engkau titipkan
Adalah permata yang senantiasa berkilau
Dengan kesabaran yang Engkau karuniakan
Dengan Kesetiaan yang Engkau tanamkan
Dan Keimanan yang Engkau Hujamkkan

Allahumma amin...

Asrama Qolbun Salim
Surabaya, 11 Juni 2009




Berjalan di atas angin....
mereguk cinta menambat asa...
lalui hidup dengan cinta dan kerinduan...
Allahu Ghoyatuna...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

komentarnya yang membangun dan menginspirasi ya...

Anda Pengunjung Ke :